Rabu, 08 Maret 2017

Alasan Karyawan Bertahan dalam Suatu Organisasi



Bacaan: De Vos, Ans and Annelies Meganck. 2009. What HR Managers do versus what employees values: Exploring both parties’ view on retention management from a psychological contract perspective. Personnel Review, Vol 38 (1): 45-60

Meski suatu organisasi beroperasi pada lingkungan dengan tingkat pengangguran yang tinggi, organisasi tidak dapat mengabaikan begitu saja upaya untuk mempertahankan karyawan yang sudah dimilikinya. Selain biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan karyawan baru yang semakin meningkat, organisasi juga akan dihadapkan dengan kemungkinan untuk mendapatkan karyawan yang tidak sebaik yang sudah dimilikinya serta kehilangan waktu untuk menyiapkan karyawan tersebut berkinerja minimal sesuai dengan kinerja karyawan lama. Oleh karena itu, suatu organisasi tetap membutuhkan manajemen retensi.

Manajemen retensi mengacuh pada praktek-praktek yang dikembangkan oleh suatu organisasi untuk meminimalkan karyawan yang mengundurkan diri secara suka rela. Dalam manajemen retensi, organisasi berupaya mempertahankan karyawan yang diinginkannya lebih lama daripada yang dilakukan oleh pesaingnya. De Vos & Meganck (2009) melakukan survey terhadap 5.286 karyawan di Belgia dan meranking lima alasan utama karyawan untuk bertahan dalam suatu organisasi, yaitu:

  1. Peluang Pengembangan Karir
  2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
  3. Pekerjaan itu sendiri
  4. Imbalan Finansial
  5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi

 Bahan Diskusi:

Andai saudara seorang manajer SDM, berilah contoh kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saudara lakukan yang kiranya efektif berdasarkan informasi yang diberikan De Vos & Meganck (2009) tentang alasan karyawan bertahan dalam suatu organisasi. Selamat berdiskusi..

74 komentar:

  1. inilah contoh kebijakan yang menurut saya membantu meminimalkan keluarnya karyawan berdasarkan informasi diatas:
    1. atmosfir lingkungan social pekerjaan: Carilah Karyawan secara Efektif.
    Right Man on The Right Place, tentu akan menemukan Jati Diri dalam bekerja sehingga berdampak pada Produktivitas dan hubungan antara Individu dan Organisasi yang saling menguntungkan. Sebagai user Anda perlu menemukan Karyawan yang Tepat bagi Tim Anda, sehingga mereka sedikit mengalami Depresiasi dalam Bekerja dan Anda akan mencapa Performa Tim yang Maksimal. Carilah orang yang tepat dan Tempatkan dia pada Posisi yang Tepat pula. Pastikan Anda mencurahkan sedikit waktu lebih mencari dan menemukan orang yang tepat. Pastikan mereka tidak hanya tepat bagi pekerjaan dan posisinya, namun juga dengan Budaya Perusahaan, Supervisor dan Manajer, serta Rekan Kerjanya.
    2. keseimbangan anatara pekerjaan dengan kehidupan pribadi: Tawarkan Kompensasi yang Kompetitif.
    Setelah Anda meluangkan cukup waktu mencari kandidat yang tepat, selanjutnya agar dia menerima posisi yang ditawarkan maka Anda perlu menawarkan Kompensasi dan Benefit yang Kompetitif. Kompetitif dibandingkan Perusahaan atau Organisasi Sejenis sehingga nilai tawar Anda menjadi pertimbangan utama bagi mereka menerima posisi kerja tersebut. Kompensasi tidak hanya meliputi Gaji, namun juga Paket lainnya seperti, Cuti, Asuransi, Pensiun, Pajak dan lainnya yang akan menunjang performa mereka. Banyak alasan para pekerja meninggalkan perusahaannya, dan uang tidak selalu menjadi Alasan Utama.
    3.imbalan financial: Tunjukkan Apresiasi.
    Tidak ada satu pun orang yang akan menjalani hari-hari kerja pagi sampai sore tanpa adanya penghargaan bahwa dia bekerja dengan baik (Recognation for a Job well done). Anda tentu terbiasa dengan memberitahu bahwa karyawan Anda tidak bekerja baik, namun Anda perlu pula menunjukkan Respek dan Apresiasi atas Pekerjaan yang Selesai dengan Benar. Membangun dan Menciptakan Kultur Apresiasi tidak hanya berguna bagi karyawan semata, namun ketika tiba waktunya Anda perlu memberikan Umpan Balik dan Masukan, maka setiap Individu akan lebih mampu menerimnya.
    4.peluang pengembangan karir: Jelaskan tentang Jenjang Karir.
    Jenjang Karir adalah salah satu alasan orang bertahan dalam pekerjaannya untuk masa yang cukup lama. Akankah mereka bertahan ketika performa mereka menunjukkan pencapaian maksimal selama 3 tahun berturut-turut namun tidak ada sinyal bahwa mereka mendapat Kenaikan Pangkat dan Jabatan?. Satu sampai Tiga Tahun adalah waktu yang terburuk bagi seseorang tanpa Kejelasan Jenjang Karir. Anda perlu memberdayakan Departemen Sumber Daya Manusia atau Konsultan Karir membantu pekerja menemukan Tujuan Karir mereka. Evaluasi Tahunan (Performance Appraisal), Jenjang Karir yang Jelas, dan Keterbukaan akan Karir membantu tidak hanya Suasana Kerja namun juga Meningkatkan Kebanggaan (Pride) dalam diri Karyawan Anda.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sata setuju dengan pernyataan saudari, memang pada era sekarang ini dengan segala sesuatu yang dinamis dan cepat berubah, maka kita perlu melakukan kebijakan "Right Man on the Right Place", kita perlu menganalisis setiap bakat kemampuan dan minat para karyawan sehingga kita dapat menempatkan mereka pada bidang pekerjaan yang tepat. Dengan adanya hal ini, maka para karyawan dapat lebih betah dan "enjoy" dalam bekerja pada bidang pekerjaan mereka di perusahaan, serta hasil kinerja dari pekerjaan mereka pun dapat lebih berkualitas. Hal ini disebabkan karena mereka dapat bekerja dengan profesional (karena sesuai kemampuan) dalam bidang pekerjaan mereka di perusahaan dan mereka menikmati pekerjaan yang mereka kerjakan (karena sesuai minat).

      Hapus
    2. Saya setuju dengan tanggapan yang saudari marianti berikan karena menempatkan karyawan sesuai dengan kemampuan akan menyebabkan jalannya pekerjaan menjadi lancar dan maksimal.

      Hapus
    3. Saya setuju dengan pendapat Lianti, karena "Right Man on the Right Place" sangat penting bagi perusahaan, dengan semakin ketatnya persaingan karyawan di era sekarang, memilih karyawan yang tepat dan menempatkan posisi dengan tepat menjadi hal mutlak bagi perusahaan.

      Hapus
  2. Andai saya seorang manajer SDM, saya akan melakukan kebijakan manejemen retensi seperti berikut :

    1. Peluang Pengembangan Karir
    Saya akan merancang kebijakan tentang syarat kriteria promosi jabatan yang dapat dicapai oleh seluruh pekerja secara logis dan sesuai dengan bidang yang mereka geluti (kuasai), tidak peduli apapun jabatan mereka. Saya akan merancang nya secara jelas dan tentu nya diharapkan dapat menjadi tantangan penyemangat bagi seluruh pekerja untuk terus melangkah maju.

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan
    Saya akan mendesain kondisi atmosfir lingkungan kerja yang kondusif dan nyaman bagi para pekerja agar mereka dapat melakukan pekerjaan nya masing-masing secara optimal, tetapi tetap “enjoy” agar mereka tidak memandang pekerjaan sebagai masalah ataupun hambatan yang malah dapat membuat mereka stress (tertekan). Di samping itu, saya juga akan merencanakan jadwal konsultasi bagi para pekerja untuk mengungkapkan ulasan pernyataan tentang apa yang mereka rasakan selama dalam waktu bekerja, terutama terkait lingkungan tempat di mana mereka bekerja dan juga terkait para pekerja lain yang bekerja di sekitar mereka.

    3. Pekerjaan itu Sendiri
    Saya akan mengusahakan agar pekerjaan yang ditugaskan kepada para pekerja disesuaikan dengan proporsi kemampuan optimal masing-masing pekerja, sehingga tidak membebani mereka atau malah membuat mereka menjadi tertekan dan stress. Nantinya diharapkan mereka dapat memandang pekerjaan sebagai suatu media sarana bagi mereka untuk menyalurkan bakat potensi mereka dan menghasilkan suatu karya yang dapat memberikan kontribusi positif bagi perusahaan yang nanti nya juga akan memberi dampak positif bagi diri mereka sendiri.

    4. Imbalan Finansial
    Saya akan merancang strategi pemberian bonus-bonus lain, terutama yang pada umum nya menarik minat pekerja adalah imbalan dalam hal finansial, selain dari pada gaji pokok utama mereka. Strategi-strategi ini disesuaikan dengan kontribusi yang telah mereka berikan bagi kemajuan perusahaan. Akan tetapi, selain imbalan finansial, saya juga akan menyediakan imbalan-imbalan lain yang sesuai dan menjadi kebutuhan mereka pada saat itu, mungkin bisa berupa fasilitas, penghargaan, kepercayaan, wewenang, dan lain sebagai nya.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Saya akan berusaha membuat kebijakan yang sesuai dengan relevansi nya pada saat itu. Di sini maksud nya adalah jika kebijakan ditujukan untuk mengatur pekerja selama dalam waktu mereka bekerja, maka saya juga akan tetap berusaha membangun nilai kedisiplinan dan tanggung jawab di situ. Akan tetapi, semua itu tetap ada waktu dan batas nya, jika terkait dengan hal-hal yang menyangkut kehidupan pribadi mereka, maka saya akan berusaha tidak terlalu “mencampuri” atau bahkan “menganggu” kehidupan pribadi mereka. Seperti contoh nya jika memang sedang dalam tanggal merah atau liburan, maka saya akan mercancang agar mereka dapat benar-benar menikmati liburan mereka, dan mengistirahatkan mereka dengan melepaskan dari tugas-tugas pekerjaan mereka tanpa alasan apapun. Jadi inti nya mereka benar-benar sepenuh nya dapat melepaskan beban pikiran mereka dari segala pekerjaan mereka selama liburan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan tanggapan yang saudara alvin berikan karena dengan memberikan ketentuan atau kebijakan dalam mempromosikan karyawan ke jabatan yang lebih tinggi maka menimbulkan keinginan karyawan untuk memberikan kinerja yang lebih baik lagi dari sebelumnya.

      Hapus
  3. Apabila saya seorang manajer SDM, maka program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah

    1. Peluang Pengembangan Karir : Saya akan memberi penghargaan kepada pegawai berprestasi dan juga akan mempromosikan ke jabatan yang lebih tinggi sesuai dengan seberapa maksimal nya dalam bekerja dalam mencapai sebuah tujuan. Sehingga adanya rasa tertantang untuk bekerja yang lebih baik lagi.

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : Saya akan berusaha untuk membuat atmosfir kebersamaan dalam lingkungan kerja dengan menciptakan rasa kekeluargaan yang erat antar satu dengan yang lain. Dan juga dengan mulai membiasakan karyawan untuk saling bertegur sapa satu dengan yang lain, saling terbuka satu dengan yang lain, menciptakan suasana keakraban. Walaupun masalah bisa saja terjadi, namun dengan rasa kebersamaan yang tinggi, maka semua masalah tersebut cepat atau lambat akan bisa teratasi.

    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan berusaha untuk menempatkan karyawan sesuai dengan kemampuan, keahlian dan pendidikan yang dimiliki sebab ketidaktepatan dalam menetapkan posisi karyawan akan menyebabkan jalannya pekerjaan menjadi kurang lancar dan tidak maksimal. Dengan begitu karyawan tidak begitu terbebani dengan pekerjaan yang diberikan.

    4. Imbalan Finansial : Saya akan berusaha untuk membuat strategi dalam memberikan imbalan finansial pada setiap karyawan agar karyawan menjadi lebih semangat dalam bekerja. Selain itu dapat juga melalui pengakuan dan pujian, promosi, tunjangan-tunjangan finansial serta imbalan sosial seperti kesempatan untuk berteman dan menjumpai banyak orang baru.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi : Saya akan berusaha untuk membantu karyawan memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik. Karena kebanyakan karyawan yang bekerja terlalu keras juga cenderung lebih banyak absen, membuat kesalahan lebih banyak, kelelahan, dan akhirnya berhenti. Oleh karena itu saya akan berusaha menjadi teladan dan juga mulai berbicara dengan karyawan secara pribadi untuk mengetahui bagaimana beban kerja mereka mempengaruhi kehidupan mereka, dan apa yang bisa dilakukan untuk membuat pekerjaan mereka terasa lebih mudah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju dengan pendapat saudari, karena hal tersebut dapat sangat berpengaruh bagi para pekerja itu sendiri maupun tujuan perusahaan. besar harapan seorang manajer dapat merealisasikan hal tersebut ke dalam praktik nyata dalam organisasi atau perusahaan.

      Hapus
    2. saya setuju dengan pendapat saudari Dwi, karena dengan membuat strategi dalam memberikan imbalan finansial pada setiap karyawan maka karyawan menjadi lebih semangat dalam bekerja. Selain itu dapat juga melalui pengakuan dan pujian, promosi, tunjangan-tunjangan finansial serta imbalan sosial seperti kesempatan untuk berteman dan menjumpai banyak orang baru, beberapa hal yang dipaparkan oleh saudari diatas sangat mendukung dalam hal meminimalakan tingkat keluarnya karyawan dalam sebuah perusahaan

      Hapus
    3. saya setuju dan sangat sependapat oleh dwi mengenai Pekerjaan itu sendiri : Saya akan berusaha untuk menempatkan karyawan sesuai dengan kemampuan, keahlian dan pendidikan yang dimiliki sebab ketidaktepatan dalam menetapkan posisi karyawan akan menyebabkan jalannya pekerjaan menjadi kurang lancar dan tidak maksimal. Dengan begitu karyawan tidak begitu terbebani dengan pekerjaan yang diberikan.

      Hapus
  4. Andai saya seorang manajer SDM, contoh kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saya lakukan yang kiranya efektif berdasarkan informasi yang diberikan De Vos & Meganck (2009) tentang alasan karyawan bertahan dalam suatu organisasi adalah :
    1.Peluang Pengembangan Karir : sebagai seorang manajer dalam sebuah perusahaan saya mencoba untuk selalalu mengembangkan program pelatihan berjangka untuk mengembangkan skill yang dimiliki oleh para kara karyawan untuk naik satu tingkat. Sehingga pengembangan karir di perusahaan saya dapat berjalan efektif.
    2.Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan : sebagai seorang manajer dalam sebuah perusahaan, saya akan sebisa mungkin menciptakan lingkungan kerja yang baik sepperti berkomunikasi dengan para karyawan dengan baik, memberikan waktu yang fleksibel bagi karyawan dengan batasan tertentu, dan mengadakan semacam kegiatan setiap seminggu sekali yang dapat membangun hubungan baik antar karyawan dalam hal kerja sama.
    3. Pekerjaan itu sendiri : sebagai seorang manajer dalam sebuah perusahaan, saya akan memberi dan membagi tugas kepada karyawan sesuai dengan skill dan kemampuan yang dimiliki karyawan tersebut. Hal ini dapat membuat pekerjaan yang dilakukan setiap karyawan dapat berjalan secara efektif.
    4.Imbalan Finansial : sebagai seorang manajer dalam sebuah perusahaan, saya memberi imbalan kepada karyawan berupa gaji yang sesuai dengan umr kota tempat perusahaan saya beroperasi. Kenaikan gai akan saya terapkan dalam waktu tertentu. Saya juga akan memberikan bonus bagi para karyawan yang layak mendapatkannya.
    5.Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi : sebagai seorang manajer dalam sebuah perusahaan, saya akan berusahaa memberi kelonggaran dan waktu yang fleksibel bagi para karyawan mengenai kehidupan pribadi mereka. Menikmati hari libur mereka bersama keluarga dan atau teman tanpa ada nya urusan perusahaan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan tanggapan yang saudara dewandra berikan karena dengan merealisasikan program perlatihan maka akan berguna menunjang kinerja ataupun kemampuan yang dimiliki karyawan.

      Hapus
    2. saya setuju dengan pernyataan saudara karena ke 5 yang telah disampaikan tersebut sangat berguna dalam mempertahankan karyawan supaya karyawan tersebut dapat setia kepada perusahaan.

      Hapus
    3. Saya setuju dengan pendapat saudara dewandra karena dapat memberikan kelonggaran waktu yang fleksibelbagi para karyawan mengenai kehidupan pribadi mereka dan agar mereka dapat bertahan lama di perusahaan.

      Hapus
  5. bila saya seorang manajer msdm kebijakan atau program yang akan saya lakukan adalah :

    1. peluang pengembangan karir : saya akan memberikan pelatihan dan juga meningkatkan skill dari karyawan yang serius dan rajin terhadap pekerjaannya supaya mereka dapat mengembangkan karir mereka dan naik jabatan sehingga mereka akan bertahan di perusahaan tersebut
    2.atmosfir lingkungan sosial pekerjaan: sebagai manajer saya harus mampu menciptakan suasana lingkungan kerja yang nyaman,aman dan baik dan juga mengakrabkan suasana dalam perusahaan antar karyawan supaya tercipta suasana kekeluargaan dalam perusahaan.
    3.pekerjaan itu sendiri : saya akan membagi proporsi tingkat pekerjaan sesuai dengan skill yang mereka punyai supaya pekerjaan yang mereka lakukan dapat berjalan dengan baik dan efisien.
    4.imbalan finansial : saya akan memberi imbalan berupa gaji yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki bila karyawan tersebut mempunyai nilai plus bagi karyawan maka saya akan memberi bonus dapat berupa kenaikan gaji maupun tiket liburan.
    5. keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan pribadi : bila saya menjadi manajer saya akan memberi sedikit kelonggaran dalam kehidupan pribadi seorang karyawan seperti mereka berhak mendapatkan kompensasi dari kita atau asuransi dan selanjutnya kita berhak memberi mereka cuti sesuai aturan yang ada dalam perusahaan tersebut sehingga karyawan dapat nyaman dalam perusahaan tersebut

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudara Andy, karena perusahaan harus mampu menciptakan suasana lingkungan kerja yang nyaman,aman dan baik, agar kinerja karyawan dapat maksimal dan itu akan memberikan keuntungan untuk perusahaan

      Hapus
    2. saya setuju dengan pendapat dari saudara Andy bahwa sebagai seorang manajer hendaknya memberikan kelonggaran untuk setiap karyawan supaya karyawan tersebut tidak merasa tertekan dan stress dalam bekerja di perusahaan karena tidak selalu karyawan dalam keadaan yang prima untuk bekerja

      Hapus
  6. 1. Peluang Pengembangan Karir : Saya akan membuat kebijakan terhadap karyawan saya dalam mengembangkan kemampuan mereka agar kinerja mereka dapat maksimal. Misalnya, menyekolahkan pegawai (di dalam atau di luar negeri), memberi pelatihan, dan mempromosikannya ke jabatan yang lebih tinggi.
    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : Saya akan menciptakan lingkungan yang membuat karyawan saya merasa nyaman, dan menciptakan suasana kekeluargaan dalam perusahaan saya, agar karyawan saya merasa nyaman dalam bekerja, dan mereka tidak merasa stress dengan pekerjaan mereka.
    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan memberikan pekerjaan atau tugas kepada karyawan berdasarkan kemampuan mereka, karena jika saya memberikan tugas yang tidak sesuai dengan kemampuan mereka, maka mereka akan berpikir kembali untuk keluar dari perusahaan saya, karena mereka merasa bahwa pekerjaan ini sulit untuk dilakukan, dan akhirnya kinerja mereka tidak makimal.
    4. Imbalan finansial : Jika saya seorang manajer, saya akan membuat kebijakan tentang imbalan kepada karyawan saya agar mereka nyaman dalam bekerja di perusahaan saya. Imbalan yang akan saya berikan itu berupa, tunjangan untuk karyawan di perusahaan saya ( tunjangan penisun maupun tunjangan hari raya ) , dan memberikan kenaikan gaji sesuai dengan kinerja mereka berikan.
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi: Jika saya seorang manajer, maka saya akan memberikan cuti atau libur sesuai ketentuan perusahaan. Karena jika karyawan tidak mendapat cuti (misalnya berlibur bersama keluarga ) maka karyawan tersebut akan berpikir untuk keluar dari perusahaan, karena perusahaan tidak dapat memnuhi keinginannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudara raymond karena kebijakan yang di buat sudah sesuai dengan keinginan pegawai dan hal itu membuat karyawan merasa betah di perusahaan

      Hapus
  7. bila saya seorang manajer, yang akan saya lakukan adalah :

    1. Peluang pengembangan karir : saya akan memberikan kebebasan bagi setiap karyawan untuk mengembangkan kemampuan yang dimilikinya seperti belajar kursus perpajakan yang sekiranya dapat digunakan oleh seorang karyawan untuk mendapatkan pengetahuan lebih seputar perpajakan yang dapat dipakai di masa yang akan datang

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : saya akan memastikan lingkungan pekerjaan yang nyaman dan harmonis di perusahaan supaya bisa menciptkan suasana yang kondusif seperti makan siang bersama antar karyawan dengan manajer supaya tidak ada rasa gugup karena perbedaan jabatan di perusahaan

    3. Pekerjaan itu sendiri: saya akan memberikan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan karyawan di perusahaan dan saya akan memantau pekerjaan sebelumnya yang pernah dilakukan oleh karyawan apakah mampu bila diberikan pekerjaan yang lain yang sekiranya dapat mengembangkan kemampuan yang karyawan miliki

    4. Imbalan Finansial : saya akan memberikan tunjangan untuk setiap karyawan bagi yang berulang tahun dengan memberikan kue ulang tahun atau bisa diganti dengan uang sebagai bentuk penghargaan perusahaan terhadap karyawan yang telah bekerja di perusahaan atas kesetiaannya tetap bertahan bekerja di perusahaan

    5. keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi : saya akan memberikan tambahan libur seperti libur pada saat libur nasional seperti lebaran dan tahun baru karena pada saat itu merupakan setiap karyawan untuk waktunya beristirahat sejenak dari pekerjaannya di perusahaan sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja keras karyawan selama bekerja di perusahaan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setju dengan pendapat Albert karena dengan suasana yang nyaman dan humoris maka karyawan akan menyelesaikan pekerjaan mereka denga baik.

      Hapus
  8. Jika saya seorang manajer SDM, kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah
    1. Peluang Pengembangan Karir
    Saya akan memberikan pelatihan kepada karyawan mengenai pekerjaan yang akan mereka lakukan. Karyawan harus dapat keluar dari zona nyaman dan mengembangkan ketrampilan yang di miliki agar mampu menyelesaikan pekerjaan mereka nantinya.
    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Sebagai seorang manajer SDM, harus mampu menciptakan suasana kerja yang nyaman bagi karyawan sehingga dalam melakukan pekerjaannya, karyawan tidak merasa tegang atau takut. Karyawan juga dapat bersosialisasi dan melakukan hubungan timbal balik yang bermanfaat bagi kemajuan perusahaan.
    3. Pekerjaan itu sendiri
    Pekerjaan yang diberikan kepada karyawan harus di sesuaikan dengan kemampuan karyawan itu sendiri agar karyawan dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Apabila karyawan tidak menguasai pekerjaan mereka sendiri maka mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan ketika dihadapkan dengan pekerjaan tersebut dan tidak akan mampu menyelesaikannya.
    4. Imbalan Finansial
    Pemberian imbalan atau bonus sangat dibutuhkan dalam suatu pekerjaan. Saya akan memberikan tantangan terhadap karyawan untuk mencapai target yang telah ditetapkan perusahaan dan apabila target tersebut berhasil dicapai oleh karyawan maka karyawan tersebut akan mendapatkan imbalan atas kerja kerasnya.
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Saya kan memberikan dispensasi kepada karyawan berupa hari libur yang dapat mereka pergunakan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga ataupun mengurus kehidupan pribadi mereka. Karyawan juga membutukan waktu luang sehingga mereka tidak hanya memikirkan pekerjaan, pekerjaan dan pekerjaan karena jika hanya dihadapkan dengan pekerjaan maka karyawan akan merasa stres dengan keadaan dan pekerjaan yang di kerjakan juga akan terhambat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju dengan pendapat monica, karena sebagian besar pendapat monica sama dengan pemikiran saya.

      Hapus
  9. 1. Peluang Pengembangan Karir
    Jika saya menjadi seorang manajer SDM, kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah mengadakan program-program latihan, kursus-kursus pengembangan karier dan sebagainya. Dalam hal ini lebih baik lagi apabila pihak pimpinan organisasi dapat menyetujui dan merestui program-program departemen personalia tersebut. Sehingga dengan demikian saya sebagai manajer SDM dapat selalu ”well-informed” mengenai upaya-upaya karier personalia dalam organisasi.

    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Saya sebagai manajer SDM akan selalu menciptakan kehidupan kantor yang menyenangkan. Disini maksudnya adalah saya dapat mulai membiasakan karyawan saya untuk saling bertegur sapa satu dengan yang lain, saling terbuka satu dengan yang lain, menciptakan suasana keakraban dan masih banyak lagi.

    3. Pekerjaan Itu Sendiri
    Setiap pekerjaan memerlukan suatu keterampilan tertentu sesuai dengan bidang nya masing-masing. Sukar tidaknya suatu pekerjaan serta perasaan seseorang bahwa keahliannya dibutuhkan dalam melakukan pekerjaan tersebut, akan meningkatkan atau mengurangi kepuasan kerja.

    4. Imbalan Financial
    Saya akan memberikan imbalan intrinsik dan ekstrinsik kepada karyawan saya. Imbalan intrinsik seperti contohnya adalah perasaan individu akan kemampuan pribadi (personal competence) sebagai hasil dari pelaksanaan pekerjaan dengan baik, perasaan pencapaian pribadi, tanggung jawab dan perasaan pertumbuhan dan pengembangan pribadi. Sedangkan imbalan ekstrinsik dengan pengakuan dan pujian dari atasan, promosi, tunjangan-tunjangan finansial serta imbalan sosial seperti kesempatan untuk berteman dan menjumpai banyak orang baru.

    5.Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Saya akan membuatkan kelompok olahraga agar para karyawan dapat bergabung dalam kelompok ini dan dapat merefreshingkan kejenuhan mereka dengan berolahraga bersama dengan rekan kerja mereka. Selanjutnya dengan meluangkan waktu untuk diri mereka sendiri seperti memberikan liburan agar mereka dapat melakukan hal-hal yang mereka sukai.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat Hanna, dengan memberikan pengakuan, pujian, promosi dan tunjangan-tunjangan dapat dilakukan untuk membuat karyawan dapat bertahan di dalam suatu organisasi

      Hapus
  10. Jika saya manajer SDM
    1.peluang perkembangan karir
    Saya akan membantu pegawai-pegawai merencanakan karir masa depan mereka di perusahaan agar perusahaan dan pegawai yang bersangkutan dapat mengembangkan diri secara maksimal.
    2.atmosfir lingkungan sosial pekerjaan
    Saya akan menciptakan rasa kekeluargaan yang erat antar satu dengan yang lain dan menciptakan atmosfir kebersamaan di lingkungan kerja
    3.pekerjaan itu sendiri
    Saya akan merciptanya kepuasan kerja para pegawai/ karyawan dan kepuasan pegawai terhadap pekerjaannya antara apa yang diharapkan pegawai dari pekerjaan/kantornya
    4.imbalan finansial
    Saya akan memberikan pelatihan untuk membantu perusahaan mengembangkan model manajemen reward yang efektif untuk diterapkan diperusahaan, memberi pemahaman dan bagaimana pentingnya usaha mempertahankan karyawan yang kompeten untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan memberikan keterampilan dalam menetapkan cara pemberian imbalan melalui penggajian variabel serta proses manajemen kinerja.
    5.keseimbangan antara Pekerjaan dengan kehidupan pribadi
    Saya akan memberikan waktu se-efisien mungkin dalam pekerjaan agar karyawan dapat membagi waktu dengan pekerjaan dan urusan pribadi mereka tetapi tetap memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan tugas mereka dengan baik untuk memajukan perusahaan .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudari melinda, dengan adanya rasa kekeluargaan didalam sebuah organisasi akan membuat karyawan lebih lama bertahan dalam organisasi tersebut karena mereka bekerja dengan perasaan senang.

      Hapus
  11. Jika saya seorang manajer SDM :
    1. Peluang Pengembangan Karir : Saya akan memberikan program pelatihan bagi karyawan supaya semakin berkembang kemampuan yang ia miliki, dan juga saya akan mengapresiasi setiap karyawan yang berprestasi dengan memberikan promosi untuk jenjanng karirnya.
    2. Atmosfir Lingkungan Pekerjaan : Saya akan menciptakan suasana kekeluargaan dalam lingkungan kerja, sehingga ada komunikasi yang intensif antar karyawan maupaun karyawan dengan manajer sehingga menciptakan ikatan persaudaraan didalam pekerjaan.
    3. Pekerjaan itu Sendiri : Saya akan memberikan tanggung jawab dan kewajiban setiap karyawan berdasarkan kompetensi karyawan tersebut.
    4. Imbalan Finansial : Tentunya, sebagai seorang manajer SDM, saya akan memberikan gaji yang sesuai dengan pekerjaan yang ia lakukan.
    5. Keseimbangan Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi : 2 Hal ini harus balance sehingga saya akan memberikan hak – hak karyawan seperti cuti hamil, dsb. Namun kewajiban sebagai seorang karyawan tetap harus dipenuhi dan dijalankan sebagaimana mestinya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya sepakat dengan Ady, bahwa memang benar karyawan perlu diberikan jenjang karir agar mereka mampu mengaktualisasikan diri masing-masing. Seorang karyawan pula harus diberikan salary yang kompetitif supaya mereka tidak malas, serta perlunya peran HRD manager dalam menetapkan aturan tentang kepentingan pribadi.

      Hapus
  12. 1. Peluang Pengembangan Karir : yang Saya akan lakukan membuat kebijakan terhadap karyawan dalam mengembangkan kemampuan mereka agar kinerja mereka dapat maksimal. Misalnya, menyekolahkan pegawai dan memberi pelatihan.
    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : yang saya lakukan adalah menciptakan lingkungan karyawan agar merasa nyaman, dan menciptakan suasana kekeluargaan dalam perusahaan saya dan mereka tidak merasa stress dengan pekerjaan mereka.
    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan memberikan pekerjaan sesuai dengan kemampuan mereka, karena jika saya memberikan tugas yang tidak sesuai dengan kemampuan mereka, maka mereka akan berpikir kembali untuk keluar dari perusahaan saya, karena mereka merasa bahwa tidak sesuai dengan kemampuan mereka dan membuat stress.
    4. Imbalan finansial : Jika saya seorang manajer, saya akan memberikan imbalan kepada karyawan saya agar mereka nyaman dalam bekerja di perusahaan saya. Imbalan yang akan saya berikan itu berupa, tunjangan untuk karyawan di perusahaan saya ( tunjangan penisun maupun tunjangan hari raya ) , dan memberikan kenaikan gaji sesuai dengan kinerja mereka berikan.
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi: Jika saya seorang manajer, maka saya akan memberikan cuti atau libur sesuai ketentuan perusahaan. Agar karyawan merasa betah karena memiliki waktu untuk keluarga

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju dengan pendapat daniel karena memberikan izin kepada karyawan untuk cuti atau libur pada saat hari kerja jika mereka perlu menghadiri acara keluarga yang penting atau memiliki urusan pribadi tanpa memotong gaji adalah keseimbangan antara pekrjaan dengan kehidupan pribadi yang menurut saya sudah cukup efektif untuk dilakukan disetiap perusahaan.

      Hapus
    2. saya sangat setuju dengan seluruh kebijakan yang akan dibuat oleh saudara Daniel karena dengan begitu karyawan akan bekerja secara maksimal yang akan berdampak pada keberlangsungan perusahaan.

      Hapus
  13. 1.Peluang Pengembangan Karir : saya akan memberikan pelatihan agar dapat meningkatkan dan mengembangkan Kinerja para karyawan.
    2.atmosfir lingkungan sosial pekerjaan : jika saya seorang manajer saya akan memciptakan suasana lingkungan pekerjaan yang aman dan nyaman bagi karyawan agar karyawan dapat bekerja dengan baik tanpa ada rasa tertekan.
    3.Pekerjaan itu sendiri : jika saya seorang manajer saya akan memberikan pekerjaan yang sesuai dengan posisi yang tepat sesuai dengan skill atau keahlian yang dimiliki dari masing-masing para karyawan.
    4.Imbalan Finansial : jika saya seorang manajer saya akan memberikan gaji yang sesuai dengan posisi jabatan serta keahlian mereka bekerja, memberi gaji tambahan saat mereka mengikuti lembur kerja.
    5.keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan pribadi : jika saya seorang manajer saya akan memberikan izin kepada karyawan untuk cuti pada hari kerja jika mereka perlu menghadiri acara keluarga yang penting atau memiliki urusan pribadi tanpa memotong gaji.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudara fidela bahwa dalam hal peluang pengembangan karir diperlukan pelatihan bagi karyawan. Karena dengan adanya pelatihan, maka akan memungkinkan bagi tiap karyawan memiliki kesempatan untuk dipromosikan jabatannya.

      Hapus
  14. 1. Peluang Pengembangan Karir
    Jika saya seorang manajer SDM Kebijakan dan program yang akan saya berikan di dalam organisasi yaitu memberikan Pendidikan dan Pelatihan , Pendidikan dan pelatihan merupakan usaha meningkatkan kemampuan kerja yang dimiliki karyawan dengan cara menambah pengetahuan dan keterampilanya. Pendidikan menekankan pada penekanan keahlian karyawan pada bidang yang telah dipilih., sedangkan pelatihan lebih menekankan pada peningkatan keterampilan teknik pelaksanaan karyawan.. Lalu setelah memberikan pendidikan dan pelatihan pada karyawan sebagai manajer mempromosikan karyawannya yang sudah bertalenta dan bekerja dengan bagus dan mempunyai ketrampilan yang lebih pada bidang yang dimiliki karyawan, dengan ini karyawan mengalami perubahan posisi/jabatan/pekerjaan dari tingkat yang lebih rendah ke tingkat yang lebih tinggi. Perubahan ini biasanya akan di ikuti dengan meningkatnya tanggung jawab, hak serta status social seseorang
    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    sebagai manajer SDM menekankan kepada semua karyawan yang pertama untuk bepartisipasi dalam semua kegiatan dalam perusahaan sebab pada umumnya setiap orang akan lebih bersemangat jika mengerjakan suatu tugas dimana ia punya kontribusi dalam prosesnya. Libatkanlah bawahan kita untuk memikirkan langkah-langkah pengembangan perusahaan.kedua Komunikasi dalam perusahaan sangat penting karena dengan melakukan komunikasi yang intens maka bawahan akan merasa lebih dipercaya dan merasa aman. Hal ini tentunya akan membantu individu untuk bekerja dengan tenang. ketigaSebagai manajer harus memberikan Kesempatan Pada karyawan karena pada umumnya setiap orang memiliki keinginan untuk berkembang, dengan ini karyawan diberi kesempatan untuk berkontribusi dan meningkatkan potensi dirinya.
    3. Pekerjaan itu sendiri
    Sebagai manajer SDM , manajer harus tau apa posisi yang cocok untuk karyawannya agar karyawan menyukai pekerjaan tersebut. Dengan ini karyawan akan bisa bertanggungjawab, menetapkan target yang sulit dan berani mengambil risiko, Memiliki tujuan yang jelas, Memiliki rencana kerja yang menyeluruh, Lebih mementingkan umpan balik yang nyata tentang hasil prestasinya. Dengan ini karyawan akan Senang dengan tugas yang dilakukan dan selalu ingin menyelesaikan dengan sempurna.

    4. Imbalan Finansial
    Imbalan finansial yang di berikan untk karyawan harus disesuaikan dengan posisi mereka. Imbalan finansial berupa gaji pokok dan komisi untuk pekerja lembur. Selain itu perusahaan harus memberikan tunjangan pelengkap untuk memotivasi karyawan seperti uang makan uang transportasi, jamsostek / jaminan sosial tenaga kerja, uang pensiun dan rekreasi karyawan.
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Sebagai manajer SDM , manajer memberikan cuti pada karyawan untuk kepentingan pribadi karyawan dan memberikan kemudahan untuk memberikan cuti, selain itu manajer memberikan hari libur pada karyawan – karyawannya agar bisa berkumpul dengan keluarganya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju dengan pendapat Nandia, kita harus memberikan karyawan imbalan finansial seperti tunjangan, uang makan, transportasi, jamsostek, uang pensiun, dan rekreasi karyawan, karena hal-hal tersebut adalah hal yang sangat penting bagi para karyawan. dengan adanya hal-hal tersebu, karyawan merasa diperhatikan oleh perusahaan.

      Hapus
  15. Jika saya seorang manajer sdm yang akan saya lakukan adalah :
    1. Memberikan peluang karir kepada karyawan dengan mengadakan program jenjang karir yang mana karyawan dapat mendapatkan promosi jabatan jika telah mampu menyelesaikan pekerjaan tertentu dengan profesional di perusahaan.
    2. Menciptakan atmosfir lingkungan kerja yang profesional dengan mengedepankan kedisiplinan. Disiplin adalah prioritas utama, saya memberi himbauan kepada seluruh karyawan untuk saling mengingatkan satu sama lain, agar selalu disiplin dan cekatan, serta profesional.
    3. Pekerjaan yang saya tugaskan sesuai dengan proporsi daripada karyawan. Apabila karyawan masih baru, saya memberikan pekerjaan yang sesuai dengan knowledge dan experiencenya, begitu pula sebaliknya kalau karyawan sudah berpengalaman maka saya membebani tugas yang lebih tetapi masih dalam kadar dapat ditangani.
    4. Seperti yang dibahas di point 1, karyawan yang berproduktivitas menonjol maka akan memperoleh jabatan yang tinggi dalam jangka waktu tidak terlalu lama. Nah, bagi karyawan yang sudah mencapai posisi yang bisa dibilang cukup tinggi, mereja akan mendapatkan gaji dan komisi yang lebih besar karena telah berkontribusi besar bagi stabilitas perusahaan.
    5. Kehidupan pribadi dan pekerjaan merupakan dua hal yang tidak boleh dicampuraduk. Kalau misalkan ada karyawan yang sedang menghadapi masalah pribadi, saya sebagai manajer patut turut tangan untuk membantu nya dengan memberikan solusi yang membangun, agar si karyawan merasa diperdulikan perusahaannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya sependapat dengan bernandus gosal, dengan diberikannya peluang karir, maka akan semakin banyak karyawan yang berlomba lomba untuk mengikutinya dan perusahaan dapat mendapatkan karyawan yang bermutu dengan jabatan baru yang diraih oleh karyawan tersebut. Dan otomatris karyawan tersebut akan senang dan akan bekerja secara profesional.

      Hapus
  16. Jika saya sadalah sworang manager SDM, maka kebijakan yang akan saya tetapkan untuk membentuk retensi karyawan adalah:
    1. Peluamg pengembangan karir : saya akan memberikan peluang pengembangan karir yang sama rata pada seluruh karyawan tanpa terkecuali. Tentunya hal ini juga dilihat dari potensi kerja karyawan tersebut. Apakah potensi karyawan tersebut sesuai dengan posisi yang dipromosikan.
    2. Atmosfer lingkungan sosial pekerjaan : sebagai seorang manager sayaa akan berusaha untuk membangun hubungan yang baik serta bersikap adil terhadap seluruh karyawan. Dengan membangun hubungan yang baik dan akrab dengan para karyawan, maka karyawan pun akan merasa nyaman serta hal ini pun berdampak pada terciptanya rasa loyalitas karyawan terhadap perusahaan. Dengan begitu, maka kemungkinan karyawan mengundurkan diri dari pekerjaannya kecil.
    3. Pekerjaan itu sendiri : memberikan jenis pekerjaan yang sesuai dengan minat serta potensi karyawan yang bersangkutan. Hal ini sangatlah penting karena jika jenis pekerjaan yang diperikan tidak sesuai dengan minat/kemampuan karyawan, maka karyawan tersebut akan merasa terbebani dalam melakukan pekerjaannnya dan akhirnya hal ini dapat menumbuhkan perasaan untuk ingin mengundurkan diri dari perusahaan.
    4. Imbalan finansial : dengan memberikan imbalan finansial seperti bonus pada karyawan yang telah bekerja dengan baik/telah mencapai target perusahaan yang telah ditentukan. Dengan begitu, maka karyawan akan termotivasi untuk memberikan kinerja yang maksimal bagi perusahaan.
    5. Keseimbangan pekerjaan dengan kehidupan pribadi : memberikan kelonggaran pada karyawan dengan memberikan izin untuk tidak masuk jika ada urusan mendesak. Juga dengan memberikan jadwal kerja yang wajar pada karyawan. Agar karyawan dapat memiliki waktu untuk kehidupan pribadinya juga.

    BalasHapus
  17. Jika saya adalah manajer SDM, yang akan saya lakukan, yaitu:
    1. Peluang Pengembangan Karir
    Memberikan palatihan-pelatihan yang sekiranya diperlukan bagi karyawan. Bagi karyawan yang kinerjanya kurang namun masih bisa dikatakan kinerjanya cukup baik sebaiknya diberikan pelatihan-pelatihan seperti on the job atau off the job. Selain itu bisa juga dengan menaikkan jabatan karyawan yang sekiranya kinerjanya cukup baik dan siap untuk memegang tanggung jawab yang lebih tinggi.
    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Kita harus memberikan atmosfir lingkungan sosial kerja yang baik dengan cara tidak membeda-bedakan karyawan yang kinerjanya baik dan yang kurang, jika ada karyawan yang kinerjanya kurang maka kita harus memberika motivasi agar karyawan tersebut bisa terpacu untuk bekerja lebih baik lagi dari sebelumnya.
    3. Pekerjaan itu sendiri
    Kita harus memberikan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan dan kemampuan yang dimiliki oleh karyawan, agar kinerja mereka baik dan hasil yang diberikan sesuai dengan yang diinginkan oleh perusahaan.
    4. Imbalan Finansial
    Kita juga harus memberikan imbalan finansial bagi para karyawan, misalnya saja dengan memberikan bonus bagi karyawan yang berprestasi dan memberikan tunjangan-tunjangan bagi para karyawan, agar mereka merasa dihargai atas apa yang telah mereka kerjakan
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Kita juga harus melatih karyawan untuk selalu bersikap profesional. Mereka harus bisa membedakan mana urusan pribadi dan pekerjaan. Mereka tidak bisa mencampur antara urusan pribadi dan urusan pekerjaan. Oleh karena itu, kita sebagai manajer harus memberitahu dan melatih bagaimana cara untuk selalu bersikap profesional.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju dengan pendapat olivia tentang keseimbangan anatara pekerja dengan kehidupan pribadi bahwa seorang manajer harus memberitahu dan melatih karyawan - karyawannya untuk bersikap profesional dan bisa memilah antara masalah pribadi dengan pekerjaannya.

      Hapus
  18. Jika saya menjadi seorang manajer SDM, kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah:
    1. Peluang Pengembangan Karir
    Saya akan memberikan kebebasan kepada para karyawan unutk berkembang dan para karyawan akan diberikan pelatihan-pelatihan untuk mengembangkan keterampilanya. Dengan begini maka keterampilan karyawan akan bertambah sehingga mereka dapat mengembangkan karirnya.
    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Di dalam suatu organisasi saya akan menciptakan atmosfir lingkungan yang saling menhargai dan menghormati, dan menciptakan lingkungan kerja yang kekeluargaan. Jadi jika ditempat bekerja para karyawan merasa nyaman berada dalam organisasi tersebut, karena merasa diterima dengan baik. Dengan begini maka para karyawan yang ada akan tetap bertahan dalam suatu organisasi.
    3. Pekerjaan itu sendiri
    Pekeejaan yang dikerjakaan para karyawan harus sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. Jika mereka melakukan pekerjaan yang tidak sesuai maka mereka akan merasa terbebani dan akan keluar dari pekerjaan teesebut. Jadi mereka harus ditempatkan di pemerjaan yang sesuai dengan keahliaannya.
    4. Imbalan Finansial
    Di dalam suatu pejerjaan pasti ada imbalanfinansialnya, jika para karyawan bekerja dengan baik mereka akan diberikan gaji pokok, bonus ataupun insetif lain yang bisa diberikan atas jasa mereka. Dengan imbalan ini dapat memacu para karyawan untuk bekerja lebih giat lagi. Jika mereka lembur maka harus diberikan upah melemburnya.
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Dalam pekerjaan kesimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan pribadi sangatlah penting. Sebagai seorang manajer kita harus memberikan jam kerja yang sesuai dengan ketentuan, tidak lebih maupun tidak kurang, agar para karyawan dapat memiliki waktu untuk kehidupan pribadi mereka.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudari melina, bahwa apabila program - program tersebut diterapkan dalam organisasi maka akan membuat karyawan bertahan dalam organisasi dan membuat organisasi dapat semakin berkembang kedepannya.

      Hapus
  19. 1. Peluang Pengembangan Karir
    jika saya menjadi manajer sumber daya manusia saya akan memberikan kebebasan dalam kreativitasnya dalam sebuah organisasi untuk menyampaikan pendapat dan pikirannya karena dengan melakukan hal tersebut karyawan dapat menjadi lebih semangat dan produktif
    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    sebagai manajer saya akan menciptakan suasana tempat kerja sangat kondusif bagi semua karyawan dan juga membuatnya lebih nyaman agar karyawan merasa senang berada ditempat kerja sehingga karyawan dapat bertahan dalam suatu perusahaan atau organisasi
    3. Pekerjaan itu sendiri
    sebagai seorang manajer harus tahu penempatan pekerjaan apa yang cocok bagi karyawan itu sendiri karena dengan penempatan itu sendiri karyawan akan merasa mendapatkan pekerjaan yang dinilai tepat oleh karyawna itu sendiri sehingga karyawan akan merasa sangat nyaman dengan pekerjaan itu dan karyawan mempunyai alasan untuk bertahan dalam organisasi atau perusahaan

    4. Imbalan Finansial
    memberikan imbalan yang pantas bagi karyawan sangat penting karena dengan imbalan yang pantas karyawan akan merasa senang ditempat kerja dan lingkungan kerja sehingga dengan memberikan imbalan yang pantas dan juga imbalan dimasa pensiun yang lebih baik akan memberikan kesenangan tersendiri bagi karyawan itu sendiri
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    sebagai manajer harus mengerti juga kondisi para karyawan sehingga karyawan tidak bekerja didalam paksaan karena bila karyawan bekerja dalam paksaan maka karyawan itu sendiri akan merasa depresi dengan pekerjaan dan juga kehidupan pribadi mereka sendiri sehingga seringkali manajer perlu mengkomunikasikan kondisi kehidupan para karyawannnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudara robert andi dikarenakan manajer SDM patut atau berhak memberikan imbalan yang pantas bagi para karyawannya sebab karyawan tersebut akan merasa senang jika dia lebih diperhatikan oleh para manajernya. Dan akan meninbulkan kesenangan tersensiri bagi karyawan tersebut

      Hapus
  20. Apabila saya adalah seorang manajer SDM, yang akan saya lakukan supaya karyawan bertahan dalam organisasi adalah :

    1. Peluang Pengembangan Karir
    Pengadaan Workshop selama 2 atau 3 hari untuk mengembangkan karir pada diri karyawan yang akan berdampak juga bagi kinerjanya di perusahaan. Lalu menggunakan sistem evaluasi bulanan pada karyawan, dengan mencatat kemudian mendiskusikan kelemahan dan keunggulan yang dimiliki karyawan. Agar karyawan dapat menerima masukan yang dapat membangun dirinya.

    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Membuat Design ruangan yang unik, supaya karyawan merasa segar saat masuk kedalam ruangan. Menyediakan fasilitas untuk karyawan, seperti kantin atau ruang untuk bersantai setelah bekerja. Dengan adanya ruangan tersebut dapat memberikan ruang bagi karyawan agar bercengkerama satu dengan yang lain. Sehingga setelah penat bekerja mereka bisa bersantai bersama tanpa mengeluarkan biaya karena perusahaa sudah menyediakan.

    3. Pekerjaan itu sendiri
    Mengenali potensi yang ada pada karyawan supaya perusahaan tidak salah dalam memberikan tugas. Apabila tugas yang diberikan tersebut sesuai dengan potensi yang tedapat pada diri karyawan tersebut makan secara otomatis karyawan akan bekerja tanpa berat hati.

    4. Imbalan Finansial
    Memberikan bonus apabila karyawan memiliki kinerja diatas target yang ditetapkan oleh perusahaan. Hal ini dapat dijadikan dorongan bagi karyawan supaya terus meningkatkan kinerjanya. Perusahaan pun dapat mencapai target yang sudah ditetapkan bahkan melebihi target.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Menyediakan hari libur untuk karyawan. Agar karyawan dapat mengimbangi tugas – tugasnya diluar pekerjaan. Sehingga saat bekerja karyawan dapat lebih fokus, karena sudah menyelesaikan tugas – tugasnya diluar pekerjaan serta memiliki waktu untuk beristirahat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat saudari April, karena pendapat saudari April sangat mendukung untuk diterapkan dalam suatu organisasi agar para karyawan dapat bertahan dalam organisasi tersebut.

      Hapus
  21. Jika saya menjadi manajer SDM , maka kebijakan yang akan saya buat agar karyawan bertahan di dalam organisasi :

    1. Peluang Pengembangan Karir : Untuk membuat karyawan bertahan saya akan membuat program analisis kinerja karyawan agar karyawan dengan kinerja yang baik atau sudah loyal pada perusahaan memiliki integritas akan ada peningkatan karir atau jabatan.

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : Lingkungan pekerjaan adalah sesuatu yang sangat penting maka dari itu saya akan membuat suatu BUDAYA, jadi di dalam organisasi tidak monoton , jdi ada suatu yg berbeda, hal ini berkaitan dengan kenyamanan dalam lingkungan sosial organisasi.

    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan berusaha untuk menempatkan karyawan sesuai dengan kemampuan, keahlian dan pendidikan yang dimiliki sebab ketidaktepatan dalam menetapkan posisi karyawan akan menyebabkan jalannya pekerjaan menjadi kurang lancar dan tidak maksimal. Dengan begitu karyawan tidak begitu terbebani dengan pekerjaan yang diberikan.

    4. Imbalan Finansial : berkaitan dengan finansial , yang saya lakukan adalah memberikan kompensasi kepada karyawan beserta tunjangan-tunjangan dan bonus untuk menambah value dan akan membuat karyawan termotivasi serta loyal terhadap organisasi.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi :Hal ini sangat sulit namun saya berusaha untuk membuat karyawan tetap profesional dalam bekerja namun tetap tidak terlalu mempersulit karyawan, dan ini juga berkaitan dengan kompensasi karyawan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya sangat setuju atas kebijakan yang dibuat oleh nadya perihal pengembanga karir yaitu Untuk membuat karyawan bertahan kita harus membuat program analisis kinerja karyawan agar karyawan dengan kinerja yang baik atau sudah loyal pada perusahaan memiliki integritas akan ada peningkatan karir atau jabatan.

      Hapus
    2. Saya setuju dengan pendapat nadya, karena dengan kita memberikan suatu imbalan kepada karyawan, karyawan akan merasa bahwa hasil kerja keras nya dihargai dan membuat karyawan merasa betah di perusahaan tersebut

      Hapus
    3. Saya setuju dengan pendapat nadya, karena dengan tidak mempersulit karyawan dan kompensasi karyawan memang sulit di lakukan tapi dengan melakukan tersebut akan membuat karyawan akan lebih nyaman dengan perusahaan.

      Hapus
  22. Andai saya seorang manajer SDM, maka kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saya lakukan yang kiranya efektif untuk meminimalkan keluarnya karyawan berdasarkan informasi diatas yaitu:

    1. Peluang pengembangan karir
    Pengembangan karir pegawai menurut saya bisa dilakukan melalui dua jalur, yakni melalui pendidikan dan latihan (diklat) dan melalui non diklat.
    Contoh pengembangan karir melaui diklat misalnya menyekolahkan pegawai (di dalam atau di luar negeri), memberi pelatihan (di dalam atau di laur organisasi), memberi pelatihan sambil bekerja (on the job training) agar pegawai tersebut lebih matang dalam tiap pekerjaannya.
    Sementara contoh pengembangan karir melalui non diklat seperti memberi penghargaan kepada pegawai berprestasi, mempromosikan ke jabatan yang lebih tinggi.

    2. Atmosfir lingkungan sosial pekerjaan
    Kondisi atmosfir dari lingkungan kerja di sekitar karyawan sangat perlu diperhatikan oleh pihak manajer terutama manajer SDM, sebab hal tersebut merupakan salah satu cara yang dapat ditempuh untuk menjamin agar karyawan dapat melaksanakan tugas tanpa mengalami gangguan. Memperhatikan kondisi fisik dari lingkungan kerja karyawan dalam hal ini berarti berusaha menciptakan kondisi lingkungan kerja yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan para karyawan sebagai pelaksanan kerja pada tempat kerja tersebut. Dan faktor-faktor yang lainnya dapat mempengaruhi perilaku para pekerja dan sangat perlu saya perhatikan dalam sebuah organisasi adalah kondisi fisik, dimana yang termasuk didalamnya adalah tingkat pencahayaan, suhu udara, tingkat kebisingan, jumlah dan macam-macam radiasi udara yang berasal dari zat kimia dan polusi-polusi, ciri-ciri estetis seperti warna dinding dan lantai dan tingkat ada (atau tidaknya) seni didalam bekerja, musik, tumbuh-tumbuhan atau hal-hal yang menghiasi tempat kerja agar keryawan tetap bisa untuk bertahan dalam organisasi atau perusahaan

    3. Pekerjaan itu Sendiri
    Jika saya seorang manajer SDM dalam sebuah perusahaan, maka yang akan saya lakukan adalah menjamin kepuasan kerja dari para pegawai saya karena kepuasan kerja adalah cara pegawai merasakan dirinya atau pekerjaannya. dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja adalah perasaan yang menyokong atau tidak menyokong dalam diri pegawai yang berhubungan dengan pekerjaan maupun kondisi dirinya. Perasaan yang berhubungan dengan pekerjaan melibatkan aspek-aspek seperti upaya, kesempatan pengembangan karier pegawai tersebut, hubungan dengan pegawai lain, penempatan kerja, dan struktur organisasi. Sementara itu, perasaan yang berhubungan dengan dirinya antara lain berupa umur, kondisi kesehatan, kemampuan dan pendidikan. Dengan kata lain saya akan mempermudah setiap pekerjaan pegawai saya.

    4. Imbalan Finansial
    Menurut saya sebagai manajer SDM dalam sebuah perusahaan bahwa peningkatan upah dan pembayaran insentif tidak membantu menurunkan angka pegawai yang keluar dari pekerjaan. Tetapi saya dapat mengatasinya dengan jika para pemimpin perusahaan menggabungkan cara-cara peningkatan kegiatan pengembangan karier dengan komunikasi yang bersahabat dan fleksibilitas hubungan staf pegawai dengan para manajer perusahaan.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Tidak sedikit karyawan yang merasa hidupnya lebih banyak dihabiskan di kantor ketimbang untuk urusan kehidupan. Padahal, bila pegawai dipaksa untuk mengabaikan tanggung jawab kehidupan pribadinya, tak pelak, kehidupan kariernya pun akan mengalami masalah. Maka saya sebagai seorang manajer SDM untuk menyiasati hal ini yaitu dengan cara menghadirkan beberapa fasilitas tertentu, seperti, daycare di dekat kantor, waktu kerja yang fleksibel, tunjangan anak, tunjangan orangtua, jasa perencana keuangan, tunjangan hari raya, cuti liburan dan sebagainya. Agar para karyawan dapat menikmati kehidupan pribadinya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan Argo , kebijakannya semua sangat mantap sekali

      Hapus
  23. Apabila saya seorang manajer SDM, maka program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah

    1. Peluang Pengembangan Karir : Saya akan mempromosikan jabatan yang lebih tinggi apa bila saya melihat karyawan yang layak untuk mendaptkan promosi tersebut, dengan begitu akan membantu karyawan meningkatkan kinerjanya.

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : Saya akan berusaha untuk membuat atmosfir lingkungan kerja yang nyaman dan kekeluargaan agar semua pegawai bekerja dengan senang hati tanpa ada rasa tertakan dan rasa terpaksa.

    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan menempakkan pegawai atai karyawan pada bakat dan minatnya agar mereka dapet bekerja dengan perasaan yang senang dan dapat meningkatkan kinerjannya.

    4. Imbalan Finansial : Saya akan memeberikan imbalan financial yang layak dan patas didapatkan oleh karyawan itu dan mungkin sesekali memeberikan lebih agar sedikit meningkatkan kemauan karyawan bekerja leih keras.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi : Saya akan berusaha untuk membantu karyawan memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, dengan cara tidak terlalu sering membikan jam lembur pada karyawan agar karyawan dapat menyeimbangkan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju dengan pendapat saudari dosi, karena lingkungan kerja yang nyaman dan kekeluargaan akan membuat karyawan lebih senang melakukan pekerjaan tersebut dan membuat karyawan mau bertahan di prusahaan atau organisasi kita.

      Hapus
  24. Jika saya menjadi seorang Manajer SDM di suatu perusahaan maka kebijakan yang saya buat agar karyawan bertahan dalam perusahaan , yaitu :

    1. Peluang Pengembangan Karir
    Saya akan memberikan suatu peningkatan karir atau jabatan dimana karyawan yang memiliki kesetiaan , skill , loyalitas tinggi akan saya promosikan agar mereka memiliki motivasi tentunya untuk menjadi yang terbaik dan juga karena "SDM adalah aset terpenting dalam Organisasi"

    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Tentunya saya ingin memberikan impulse yang baik , pengaruh budaya yaitu tentang komunikasi yang terbuka , kemudian lingkungan sosial yang nyaman dalam pekerjaan.

    3. Pekerjaan itu sendiri
    Disini karyawan harus sesuai dengan kualifikasinya , dimana sejatinya dia itulah pekerjaannya . jadi harus menyesuaikan untuk pekerjaan itu sendiri

    4. Imbalan Finansial
    Nah hal ini akan membuat karyawan dapat bertahan yaitu akan saya berikan tunjungan yang baik untuk melengkapi kebutuhan karyawan dan juga adanya bonus serta kompensasi yang tinggi . hal ini akan membuat karyawan loyal.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Disini saya harus memberikan kompensasi tinggi namun harus tetap pada kaidah perusahaan agar tidak menjadi kerugian perusahaan, tentunya emosional seperti kehidupan pribadi perlu ditinjau secara personalitas terhadap setiap karyawan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan pendapat sauadara Idho karena bonus serta kompensasi yang tinggi akan membuat karyawan menjadi loyal terhadap organisasi. Bonus serta kompensasi yang tinggi juga bisa membuat karyawan menjadi termotivasi yang akan berdampak pada meningkatnya kinerja karyawan tersebut.

      Hapus
  25. Apabila saya seorang manajer SDM, maka program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah

    1. Peluang Pengembangan Karir : saya akan mempromosikan ke jabatan yang lebih tinggi sesuai dengan seberapa maksimal nya dalam bekerja dalam mencapai sebuah tujuan. Sehingga adanya rasa tertantang untuk bekerja yang lebih baik lagi.

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : saya akan membuat suatu BUDAYA di dalam organisasi, jadi di dalam organisasi tidak monoton , jadi para karyawan tidak mudah bosan pada kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan

    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan berusaha untuk menempatkan karyawan sesuai dengan kemampuan, keahlian dan pendidikan yang dimiliki sebab ketidaktepatan dalam menetapkan posisi karyawan akan menyebabkan jalannya pekerjaan menjadi kurang lancar dan tidak maksimal. Dengan begitu karyawan tidak mudah stres dan merasa tertekan oleh pekerjaanya

    4. Imbalan Finansial : saya akan memberikan kompensasi kepada karyawan berupa bonus dan tunjangan-tunjangan jika karyawan telah mencapai targetnya

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi : saya akan menyediakan hari libur untuk karyawan. Agar karyawawan dapat melakukan kegiatan refreshing dan sedikit melupakan tentang pekerjaanya, sehingga saat bekerja karyawan dapat lebih fokus, karena sudah memiliki waktu untuk beristirahat yang dapat meringankan beban di pikirannya


    BalasHapus
  26. Apabila saya seorang manajer SDM, yang saya lakukan adalah:

    1. Peluang Pengembangan Karir : Saya akan menawarkan peningkatkan jabatan pada karyawan yang berprestasi supaya dapat memacu karyawan itu sendiri dan karyawan lain untuk bekerja lebih rajin lagi untuk mendapatkan peningkatakan jabatan.
    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : Saya akan berusaha untuk membuat atmosfir lingkungan kerja yang nyaman dan kekeluargaan agar semua pegawai merasa nyaman dan dapat bekerja degan perasaan senang tanpa beban, yang akan membuat karyawan dapat bekerja dengan maksimal.

    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan menempakkan karyawan pada kekerjaan yang masih berhubungan dengan bakat dan minat yang karyawan mau dengan maksud agar karyawan dapat mengambangkan kinerja mereka dalam bidang tersebut.

    4. Imbalan Finansial : Saya akan memeberikan imbalan financial pantas pada karyawan dan memberikan lebih apa bila karyawan itu dapat memeberikan dampak positif pada perusahaan atau organisasi.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi : Saya akan berusaha untuk membantu karyawan memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, dengan cara tidak memeberikan jam lembur dan memberikan hadiah pada karyawan yang memiliki prestasi seperti voucher makan atau vouchernonton dan lain - lain.

    BalasHapus
  27. Jika saya seorang manajer SDM, contoh kebijakan atau program manajemen retensi yang akan saya lakukan adalah :

    1. Peluang Pengembangan Karir
    Saya akan menyeleksi karyawan yang menurut saya kinerjanya bagus lalu mempromosikan karyawan-karyawan tersebut sehingga jabatannya dapat meningkat.

    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan
    Saya akan membuat lingkungan sosial pekerjaan menjadi menyenangkan dengan membuat acara untuk karyawan misalnya dengan senam bersama atau rekreasi bersama.

    3. Pekerjaan itu sendiri
    Saya akan membuat karyawan bertahan di organisasi dengan memotivasi agar karyawan tersebut betah bekerja di organisasi dan kinerjanya meningkat serta memberikan informasi tentang jenjang karir mereka kedepannya.

    4. Imbalan Finansial
    Saya akan memberikan gaji yang sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan karyawan, bonus jika mereka lembur dan uang pensiun yang sekiranya pantas diterima karyawan.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Saya tidak akan membuat karyawan terus menerus lembur atau dengan kata lain yang mau lembur silahkan yang tidak mau juga silahkan. Sehingga dengan demikian diharapkan pekerjaan dan kehidupan pribadi dapat berjalan dengan seimbang.

    BalasHapus
  28. 1. Peluang pengembangan karir : Saya akan memberikan penghargaan/reward terhadap karyawan yang memiliki kinerja bagus dan loyalitas tinggi berupa kenaikan jabatan dan juga pelatihan skill berupa workshop, agar setiap karyawan akan semakin termotivasi dan mereka dapat mengembangkan karir mereka agar tidak stagnan.

    2. Atmosfir lingkungan social pekerjaan : Yang saya lakukan agar karyawan merasa nyaman yaitu dengan memperlakukan setiap karyawan sebaik mungkin dan seadil mungkin sehingga menimbulkan rasa kekeluargaan yang membuat para karyawan merasa nyaman.

    3. Pekerjaan itu sendiri : Agar seorang karyawan dapat bertahan dalam organisasi, yang saya lakukan adalah dengan memberikan pekerjaan atau tugas yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh setiap karyawan, agar para karyawan dapat dengan enjoy menjalankan tugas tersebut tanpa terbebani, sehingga kinerja para karyawan dapat maksimal.

    4. Imbalan finansial : kata "finansial" ini cukup sensitif karena faktor utama seorang karyawan dapat bekerja secara optimal adalah salah satunya adalah berupa imbalan finansial yang ia terima, oleh karena itu imbalan finansial berupa gaji, tunjangan, dsb adalah salah satu cara menghargai kinerja para karyawan.

    5. Keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi : Agar karyawan dapat bertahan dalam organisasi yang saya lakukan adalah dengan memberikan mereka keseimbangan antara pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya dan juga kehidupan sehari-hari nya, sehingga kehidupan pribadinya tidak terganggu oleh pekerjaan yang membebaninya, contohnya adalah dengan memberikan cuti, hari libur, dll.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hmm saya setuju dengan pendapat saudara Kevin yang kurang lebih sama dengan pendapat lainnya. Memang benar adanya kata "finansial" cukup sensitif bagi beberapa karyawan, namun yang saudara lakukan tersebut adalah benar. Saya hanya ingin bertanya, apakah yang menjadi dasar saudara dalam memberi imbalan yang sesuai? Terima kasih

      Hapus
    2. Hmm saya setuju dengan pendapat saudara Kevin yang kurang lebih sama dengan pendapat lainnya. Memang benar adanya kata "finansial" cukup sensitif bagi beberapa karyawan, namun yang saudara lakukan tersebut adalah benar. Saya hanya ingin bertanya, apakah yang menjadi dasar saudara dalam memberi imbalan yang sesuai? Terima kasih

      Hapus
  29. 1. Peluang Pengembangan Karir
    Sebagai manajer SDM, saya akan memberikan peluang yang sama kepada seluruh karyawan. Namun, seleksi tetap berlaku sebagaimana mestinya, seleksi karyawan akan saya lakukan secara tidak langsung, yaitu dengan mengawasi keseharian karyawan dan dengan laporan-laporan yang valid dari karyawan sebaya maupun customer, sehingga penilaian yang saya terima memang benar-benar perilaku dan reaksi asli dari karyawan.
    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Saya sebagai manajer SDM akan memberlakukan budaya keramahan, bukan menomorsatukan kesopanan dan kesantunan, namun keramahan. Karena orang yang ramah sudah pasti mengerti tentang sopan santun dan adat bersosialisasi yang baik dan menyenangkan. Sehingga, karyawan akan betah bekerja di perusahaan. Namun, saya juga akan memberikan hukuman kepada karyawan yang melewati batas dalam bergaul hingga menyakiti karyawan lain.
    3. Pekerjaan Itu Sendiri
    Tentunya saya sebagai manajer SDM harus mampu menyortir karyawan untuk tiap-tiap pekerjaan. Prinsip saya sebagai manajer SDM dalam hal ini adalah "Right Man on The Right Place", jadi karyawan tidak akan merasa terbebani karena melanggar SKA yang dimilikinya. Namun, dalam beberapa tahun, mungkin saya akan melakukan perputaran posisi karyawan sesuai hasil pengamatan saya tentang bagaimana perkembangan karyawan selama ini
    4. Imbalan Finansial
    Imbalan finansial sudah menjadi hal mutlak bagi retensi karyawan. Sebagai manajer SDM, saya tentunya akan memberikan imbalan yang fair berupa gaji, bonus, dan pinjaman, dan uang lembur sesuai kebijakan perusahaan, posisi karyawan, dan usaha yang dilakukan karyawan. Agar tidak terjadi iri hati diantara karyawan, saya akan memberikan imbalan dalam rupa transfer dana dan menghubungi karyawan yang bersangkutan melalui japri
    5. Keseimbangan Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Hal ini mungkin akan sangat sulit untuk beberapa posisi yang "sibuk" seperti akuntan, auditor, kalangan manajer puncak. Namun, saya pasti akan memberikan cuti wajib 3 hari bagi karyawan yang sering lembur atau yang deskripsi pekerjaannya melebihi 20 poin. Sehingga dengan begitu, mereka dapat menyeimbangkan kehidupan pribadi dan pekerjaan agar tidak terjadi bentrok antar kedua pihak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya setuju dengan donny. dengan pemberian imbalan melalui transfer dan menghubungi langsung karyawan tersebut. maka akan mengurangi keirian hati bagi karyawan lainnya.

      Hapus
  30. 1. Peluang Pengembangan Karir : Saya akan memberi kesempatan bagi karyawan saya untuk melakukan training dan mengikuti seminar-seminar yang berubungan dengan pengembangan kemampuan untuk menduduki jabatan yang lebih tinggi kemudian ketika saya rasa karyawan tersebut sudah layak maka saya akan mempromosikannya ke jabatan yang lebih tinggi.
    2. Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan : Saya akan menciptakan suasana kantor yang memiliki rasa persahabatan dan kekeluargaan yang tinggi, agar karyawan saya merasa nyaman dalam bekerja, dan tidak ada satupun yang merasa diasingkan atau semacamnya.
    3. Pekerjaan itu sendiri : Saya akan memberikan pekerjaan atau tugas kepada karyawan berdasarkan kemampuan mereka, karena jika saya memberikan tugas yang tidak sesuai dengan kemampuan mereka, maka mereka akan merasa kesulitan dan tertekan sehingga pekerjaan yang mereka lakukan tidak akan maksimal.
    4. Imbalan finansial : Jika saya seorang manajer, saya akan membuat kebijakan tentang imbalan yang akan saya berikan itu berupa bonus ketika mereka berprestasi, tunjangan untuk karyawan di perusahaan saya ( tunjangan penisun maupun tunjangan hari raya ) , dan memberikan kenaikan gaji sesuai dengan kinerja mereka berikan.
    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi: Jika saya seorang manajer, maka saya akan memberikan cuti atau libur sesuai ketentuan perusahaan. Karena setiap karyawan memiliki hak dan kewajiban. Salah satu hak yang harus diberikan yaitu waktu untuk berlibur guna menghilangkan kejenuhan mereka dalam bekerja. Namun mereka harus mempergunakannya dengan bijaksana agar hak dan kewajiban terpenuhi secara adil.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sependapat dengan saudari Priscilla, program yang diberikan saudari sangat mendukung manajemen retensi. Sependapat pula dengan menciptakan suasana kantor yang memiliki rasa persahabatan dan kekeluargan akan membuat karyawan akrab dan nyaman, tidak ada yang merasa diasingkan.

      Hapus
  31. 1. Peluang perkembangan karir
    Saya akan memberikan naik jabatan pada setiap karyawan yang loyal dan aktif di perusahaan
    2. Atmosfir lingkungan sosial pekerjaan
    Saya akan memberikan fasilitas dan sarana yang sesuai bagi kebutuhan karyawan perusahaan dan mengadakan program setiap tahun buat karyawan
    3. Pekerjaan itu sendiri
    Saya akan memberikan pekerjaan yang sesuai dangan kemampuan dan keahlian masing-masing karyawan
    4. Imbalan financial
    Saya akan memberikan strategi pemberian bonus yang menarik seperti kalau karyawan tetap tidak pernah telat dan tidak pernah cuti akan di berikan uang tambahan
    5. Keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan pribadi
    Saya akan membuat strategi di mana perusahaan akan tidak pernah ikut campur urusan pribadi dan mempermudah izin untuk tidak masuk dengan alasan masuk akal dan menunjukan buktinya

    BalasHapus
  32. 1. Peluang Pengembangan Karir
    Saya akan memberikan peluang karir bagi semua karyawan yang mampu bekerja dengan baik. Dan juga saya akan memberikan pelatihan agar karyawan yang mampu bekerja dengan baik maka akan mudah untuk menaikan jabatannya. Dan juga jika peluang karir ini diterapkan maka karyawan akan lebih termotivasi dan juga akan betah dalam perusahaan

    2. Atmosfir Lingkungan Social Pekerjaan
    Sebagai seorang Manajer SDM, harus mampu membuat lingkungan kerja yang enak dan nyaman. Baik darisegi ruangannya maupun orang sekitarnya. Jika lingkngan yang nyaman dan menyenangkan maka karyawan akan betah di pekerjaan atau perusahaan tersebut.

    3. Pekerjaan itu sendiri
    Sebagai manajer SDM saya harus mampu memberikan tugas dan pekerjaan sesuai dengan bidangnya agar karyawan tida merasa bingung akan pekerjaannya. Dan juga memberkan pekerjaan sesuai kemampuan karyawan agar karyawan tidak stress dan bisa saja keluar dari perusahaan karena pekerjaan yang melebihi batas kemampuan karyawan tersebut.

    4. Imbalan Finansial
    Imbalang finansial terntunya sangat penting bagi semua karyawan. Baik gaji maupun bonus dari perusahaan kepada karyawan. Sebagai manajer SDM maka yang saya lakukan adalah memberikan bonus kepada karyawan saat tujuan perusahaan tercapai. Jika saya melakukan itu tentunya karyawan akan mendapat motivasi untuk tetap produktiv. Dan juga akan senang dan betah dalam perusahaan.

    5. Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Tentunya semua karyawan memiliki kebutuhan-kebutuhan pribadi. Jadi saya akan memberikan waktu cuti atau libur agar karyawan dapat memilki waktu dengan keluarga. Jika kebijakan ini dilakukan maka karyawan akan merasa dihargai dan dipedulikan, sehingga mereka akan tetap setia kepada perusahaan

    BalasHapus
    Balasan
    1. setuju dengan roy pada bagian 5
      karyawan harus dihargai dan dipedulikan karena bila mereka tidak dihargai dan dipedulikan bisa bisa mereka tidak memprioritaskan perusahaan tetapi malah hal yang lain.

      Hapus
  33. 1. Peluang pengembangan karir
    Melihat atau memantau karyawan mana yang memang dapat dikembangkan kariernya. Sehingga perusahaan tidak membuang tenaga sia" dalam pengembangan karir

    2. Atmosfir lingungan sosial pekerjaan
    Selalu memantau ruangan setiap kantor perusahaan agar semua karyawan dapat bekerja dengan nyaman sehingga kinjera para karyawan juga maksimal

    3. Pekerjaan itu sendiri
    Memberikan job desk dibagian untuk karyawan yang memang cocok dibagiannya dan tidak membuang tenaga SDM dan karyawan juga bekerja dengan nyaman

    4. Imbalan finansial
    Memberikan bonus kepada karyawan yang senantiasa selalu bekerja dengan baik untuk perusahaan. Walaupun keuntungan perusahaan memang tidak maksimal tapi yang penting semua masyarakat perusahaan sejahtera.

    5. Keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan pribadi.
    Memberi waktu cuti atau libur dengan sepantasnya sehingga semua karyawan tidak selalu terikat dengan pekerjaan perusahaan.

    BalasHapus
  34. Andai saya sebagai seorang Manajer SDM, contoh program manajemen retensi yang efektif yang akan saya berikan agar karyawan bertahan yaitu:
    1.Peluang Pengembangan Karir
    Hal ini menjadi salah satu alasan karyawan untuk bertahan, mengapa? Karena pada alasan ini karyawan menginginkan karir yang lebih. Dengan melihat alasan dari karyawan saya memberikan program:
    •Memberikan Mentor
    Dengan adanya mentor, karyawan akan dimbimbing berdasarkan pengalaman, memantau karyawan yang di dampingi, dan membangun hubungan pertemanan agar tidak terasa canggung, serta dapat meningkatkan komunikasi.
    •Mengadakan Pelatihan
    Tentunya program ini tak asing bagi perusahaan, karena pelatihan adalah salah satu fasilitas yang sangat mendukung karir karyawan agar lebih baik lagi. Karyawan diberikan pelatihan atau keterampilan baru untuk mendukung pengembangan karir.
    •Rotasi Jabatan
    Pada program ini melakukan pergantian jabatan / posisi pekerjaan. Bisa secara vertikal ataupun horizontal dilihat dari kemampuan, keterampilan, minat dan niat yang dimiliki
    •Beasiswa untuk Studi Lanjut
    Memberikan beasiswa kepada karyawan juga mendukung karir karyawan tersebut. Namun pada pemberian beasiswa ini dilakukan seleksi dan memberikan pada yang berminat, niat dan sungguh-sungguh bertanggung jawab menyelesaikan studi.

    2.Atmosfir Lingkungan Sosial Pekerjaan
    Tentu saja lingkungan juga mempengaruhi karyawan apakah tetap bertahan atau tidak. Pada perusahaan ini saya sebagai seorang manajer akan menanamkan budaya untuk saling menghargai satu sama lain dan menghilangkan rasa senioritas. Karena kebanyakan karyawan keluar dari perusahaan karena adanya intimidasi dari karyawan lama (senioritas).

    3.Pekerjaan itu Sendiri
    Saat diterima untuk bekerja tentunya karyawan telah diposisikan pada posisi yang tepat dan diberikan deskripsi job untuk dipenuhi. Memberikan tugas kepada karyawan sesuai dengan deskjob dan tidak melimpahkan semua tugas kepada 1 karyawan agar tidak merasa terbebani.

    4.Imbalan Finansial
    Memberikan imbalan ekstrinsik, berupa uang atau berbentuk tunjangan pelengkap. Seperti: Gaji yang sesuai dengan posisi/jabatan pekerjaan, memberikan uang makan, Uang Transportasi,Uang Lembur, THR, Asuransi, dan tentunya JAMSOSTEK (Jaminan Sosial Tenaga Kerja).

    5.Keseimbangan antara Pekerjaan dengan Kehidupan Pribadi
    Memberikan cuti tahunan sebanyak 12 hari bagi yang sudah bekerja minimal 12 bulan/1 tahun. Dengan diberikan cuti karyawan berhak menggunakan dan mengatur sesuai dengan keperluan. Selain itu tidak mencampuri urusan pribadi karyawan kecuali nama baik perusahaan dibawa ke dalam kasus.

    BalasHapus
  35. Your Affiliate Money Making Machine is waiting -

    And getting it running is as easy as 1..2..3!

    This is how it all works...

    STEP 1. Tell the system which affiliate products you intend to promote
    STEP 2. Add PUSH button traffic (it takes JUST 2 minutes)
    STEP 3. See how the system explode your list and sell your affiliate products all by itself!

    Are you ready to start making money??

    Your MONEY MAKING affiliate solution is RIGHT HERE

    BalasHapus
  36. NAMA SAYA: MRS MARIA ARTIKA
    NEGARA: INDONESIA
    KOTA: BATU MALANG JATIMMY
    WHATSAPP: +62877-4316-8500
    HIBAH PINJAMAN: Rp350.000.000,00
    EMAIL SAYA: mariaartika27@gmail.com

    Saya ingin memulai dengan berterima kasih kepada Tuhan atas anugerah kehidupan.
    Nama saya MRS MARIA ARTIKA dan saya ingin berbagi cerita yang bagus tentang KARINA ROLAND LOAN COMPANY. Favorit, perusahaan yang mampu secara finansial membuat hidup saya berbalik.
    Saya mengalami kesulitan keuangan selama beberapa waktu dan saya harus meminjam dari teman-teman saya karena saya berharap dapat melunasinya setelah menerima pembayaran saya.
    Dan ketika menghadapi hidup saya berubah menjadi yang terburuk, saya dipecat dari pekerjaan dan saya kehilangan ibu saya beberapa bulan kemudian. Setelah ibu saya dimakamkan, teman-teman saya mulai meminta uang mereka kembali.
    Tetapi kompilasi saya mengira hidup saya sudah berakhir, saya sebenarnya berusaha untuk melarikan diri, sekarang TUHAN menggunakan teman dan tetangga saya Bu Rini anggraeni yang membantu saya untuk menghubungi IBU KARINA yang mengatakan bahwa teman dari Indonesaia menghubungkannya dengan IBU KARINA, jadi saya menceritakan kisah saya kepada ibu, dia meminta dokumen yang saya tunjukkan dan sebelum saya menyadarinya permintaan pinjaman saya sebesar Rp350.000.000,00, sebelumnya saya telah meminta tiga perusahaan pinjaman online yang lebih baik untuk tidak membutuhkan bantuan positif, tetapi IBU KARINA ROLAND melalui pinjamannya perusahaan, KARINA ROLAND LOAN COMPANY telah mengubah hidup saya dan saya telah memutuskan sebelumnya bahwa saya akan terus membagikan cerita ini sehingga warga negara saya dapat mengambil manfaat darinya, berharap dapat meminjamkan pinjaman kepada orang yang terkena banjir. Proses persetujuan kredit saya telah selesai dan saya telah menerima surat persetujuan dari perusahaan yang menyetujui mengatakan ya harus memberikan bank saya. Saya menerima permintaan dari bank saya yang menyatakan bahwa rekening bank saya telah dikreditkan dengan jumlah pinjaman sebesar Rp350.000.000,00 yang saya minta. KARINA ROLAND LOAN COMPANY adalah satu-satunya pemberi pinjaman yang nyata dan tulus di seluruh dunia, jadi jangan ragu untuk menghubungi MOTHER KARINA di saluran ini. Anda dapat menghubungi perusahaan ini melalui atau email whatsapp: karinarolandloancompany@gmail.com, whatsapp +1585 708-3478, begitulah hidup saya berubah dan saya akan terus membagikan kabar baik agar semua orang dapat melihat dan menghubungi perusahaan baik yang mengubah hidup saya .
    Anda juga dapat menghubungi saya jika Anda membutuhkan bantuan saya atau Anda ingin bertanya kepada saya tentang bagaimana saya mendapatkan pinjaman saya. Ini email saya: mariaartika27@gmail.com

    PERUSAHAAN PINJAMAN ROLAND KARINA
    HANYA WHATSAPP: +1585 708-3478
    NAMA FACEBOOK: KARINA ELENA ROLAND
    EMAIL: KARINAROLANDLOANCOMPANY@GMAIL.COM

    BalasHapus