Bahan Bacaan: Weiner. Richard. 2008. The Seven Rules
of Effective Communication. Public Relation Quarterly, 52 (2): 9-11
Greenberg & Baron (2000) mendefinisikan komunikasi
sebagai proses dengan mana seorang individu, kelompok, atau organisasi (the
sender) mengirimkan beberapa tipe informasi (the message) kepada organisasi,
kelompok atau seseorang yang lain (the receiver). Untuk dapat menjadi
komunikator yang suportif, dapat dipraktekan beberapa langkah sebagai berikut
(Greenberg & Baron, 2000):
- Fokus pada persoalan bukan pada person.
- Mengatakan secara jujur apa yang dimaksud.
- Putuskan sendiri apa yang hendak disampaikan
- Gunakanlah bahasa yang benar.
- Tetap berusaha menjaga kelangsungan percakapan.
Weiner (2008) mengemukakan 7 aturan yang harus
diperhatikan agar seseorang dapat berkomunikasi dengan efektif. Ketujuh aturan
itu adalah:
- Gunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah
- Mendengarkan
- Jangan asumsikan orang lain mendengarkan kita
- Catat garis besarnya/ringkasannya (jika komunikasi tertulis)
- Tulis dengan ejaan yang benar (jika komunikasi tertulis)
- Gunakan gambar (jika komunikasi tertulis)
- Gunakan dan pahami jargon-jargon yang ada dalam bidang yang dibahas
Bahan Diskusi:
Menurut Saudara, manakah dari 7 aturan yang
dikemukakan oleh Weiner (2008) yang paling sulit untuk Saudara praktekan?
Mengapa demikian, dan apa yang dapat Saudara lakukan untuk mengatasinya?
Selamat berdiskusi
Menurut saya, yang paling sulit untuk dipraktekkan adalah aturan yang ketujuh, yaitu menggunakan dan memahami jargon-jargon yang ada dalam bidang yang dibahas. Jargon biasanya secara khusus dipahami oleh orang-orang dalam bidangnya. Hal ini akan sulit bagi orang diluar bidang tersebut sehingga komunikasi yang dijalankan menjadi kurang efektif. Yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah menambah wawasan terkait dengan materi yang ingin disampaikan, misalkan dengan banyak membaca dari buku, internet, maupun sumber yang lain. Cara lain misalkan dengan membangun dialog atau komunikasi yang lebih sering dengan orang yang ahli dalam bidang tersebut (sesuai dengan materi yang ingin disampaikan).
BalasHapusMenggunakan gambar. Salah satu kelemahan terbesar saya adalah di bidang seni, termasuk menggambar. Hal ini menyebabkan segala bentuk komunikasi yang saya lakukan menggunakan tulisan dan kurang menarik. Cara mengatasinya adalah dengan memilih rekan kerja yang handal dalam menggambar. Hal itu menyebabkan kekurangan saya dilengkapi oleh rekan kerja saya.
BalasHapusmenurut saya yang paling sulit dilakukan adalah aturan yang pertama, yaitu dengan menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah, karena biasannya itu bahasa tubuh dan ekspresi wajah hanya dilakukan pada seseorang yang mudah dapat dipahami apa yang dapat disampaikan kepada orang itu dan biasanya ada pakar dalam bidang tersendiri. cara yang dapat mudah dipahami dengan memilih pasangan yang benar dan handal seperti penyampaian ekpresi apakah dialog yang diceritakan mengandung perasaan sedih, marah, atau mengharukan yang dimiliki seseorang.
BalasHapusmenurut pendapat saya hal yang sulit dilakukan adalah yang kedua, yaitu mendengarakan karena jika seseorang berbicara tetapi ada salah satu teman yang sedang mengajak berbicara bisa dikatakan sulit dalam menangkap materi yang disampaikan seseorang. meskipun sebailknya dengan kita mendengar sesuatu hal yang penting dengan jelas dan sampai akhir kita dapat mudah memahami pesan yang disampaikan seseorang
BalasHapusHal yang paling sulit untuk dilakukan menurut saya adalah "menggunakan bhasa tubuh dan ekspresi wajah. Mengapa demikian???? Karena setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam menanggapi dan menyerap bahasa tubuh dan ekspresi wajah seseorang. Jadi misal nya orang A menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah untuk mengungkapkan maksud nya tetapi orang B mungkin tidak mengerti atau menangkap maksud yang lain. Jadi kemungkinan miss komunikasi akan terjadi, dan untuk mengatasinya mungkin melakukan komunikasi secara tertulis contoh nya menggunakan cara "Catat garis besarnya/ringkasannya" sehingga miss komunikasi dapat diminimkan...
BalasHapusmenurut saya, yang paling sulit untuk saya lakukan adalah nomor 1, yaitu menggunakan bahasa tubuh dan ekspesi wajah karena saya adalah orang yang kurang mampu untuk menunjukkan berbagai perasaan yang saya rasakan melalui berbagai ekspresi dan bahasa tubuh. hal ini membuat saya kurang dapat mengomunikasikan apa yang saya ingin katakan dengan baik. terkadang orang kurang mengerti dengan apa yang saya katakan. untuk mengatasi hal-hal tersebut, saya akan berusaha dan berlatih untuk menggunakan bahasa tubuh dalam berkomunikasi. saya juga akan berusaha untuk menunjukkan perasaan yang saya alami dengan ekspresi wajah saya.
BalasHapusMenurut saya yang paling sulit untuk saya praktekan adalah nomer 5 tulis dengan ejaan yang benar (jika komunikasi tertulis) karena seringkali saat berkomunikasi secara tidak sadar terpengaruh cara menulis dengan kata-kata yang singkat dan tidak sesuai dengan ejaan yang ada sehingga seringkali banyak orang yang tidak mengerti apa yang sedang saya tuliskan. Kekurangan saya dalam menggunakan ejaan yang benar membuat saya kesulitan untuk mengomunikasikan berbagai hal. Untuk mengatasi kekurangan saya ini, saya berusaha untuk belajar menulis ejaan dengan benar dan tidak menggunakan kata-kata yang disingkat agar saya dapat lebih baik dalam mengomunikasikan apa yang saya rasakan. ^.^
BalasHapusMenurut saya yang paling sulit untuk saya praktekkan adalah menggunakan gambar. karena saya adalah orang yang tidak memiliki kemampuan yang khusus dalam menyampaikan sesuatu melalui gambar. hal tersebut membuat saya kurang dapat mengkomunikasikan apa yang saya maksud terhadap lawan bicara saya. jadi, apa ingin saya sampaikan dan katakan dengan baik terkadang lawan bicara saya kurang mengerti dengan apa yang saya gambar sehingga terdapat kesalahpahaman dalam komunikasi. untuk mengatasi hal-hal tersebut, saya akan berusaha dan berlatih menggambar sehingga dapat mengkomunikasikan apa yang saya maksud melalui gambar.
BalasHapusmenurut saya yang paling sulit adalah yang ke tiga,yakni Jangan asumsikan orang lain mendengarkan kita karena saya selalu mengasumsikan bahw orang lain mendengrkan saya,padahal hanya beberapa orang yang mendegarkan apa yang saya katakan.Jika saya tidak mengasumsikan hal tersebut saya akan merasa bahwa saya tidak berguna mengatakan suatu hal tersebut terhadap orang itu.Mengatasnya dengan cara memberikan umpan balik kepada pendengar agar saya mengerti apkah orang tersebut medengrkan apa yang saya katakan atau tidak.
BalasHapusMenurut saya hal yang sulit di terapakan adalah jangan asumsikan orang lain mendengarkan kita. Secara tidak langsung saat kta bicara pasti beehadapan dengan org lain dan secara pribadi kita merasa apa yg kita bicarakan pasti di dengar oleh orang lain. Untuk mengasumsikan bahwa yidak didengar sulit karena trbiasa. Walaupun sebenarnya tidak smua org yang mendengarkan saya.
BalasHapusmenurut saya yang paling sulit adalah menggunakan gambar. karena melalui gambar apa yang kita pahami dan maksudkan belum tentu orang lain mengerti apa maksud dari gambar tersebut. apabila itu dalam komunikasi tertulis mungkin untuk mengatasi hal tersebut bisa dengan memberikan catatan pada gambar tersebut dan memperjelas tujuan dari gambar yang ada. hal itu mungkin dapat membantu.
BalasHapusMenurut saya paling sulit menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah karena belum tentu semua orang mengerti dan paham akan apa yang kita maksud dan belum tentu yang di ekspresikan dan yang dimaksud itu sama
BalasHapusmenurut saya, peraturan yang pertama lah yang sulit, yaitu menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah. bukannya saya sulit mengutarakan perasaan, namun gerak tubuh saya kikuk bila saya sadar gerak tubuh saya penting, dan wajah saya adalah wajah orang marah, jadi topik apapun rasanya orang melihat saya marah melulu(padahal tidak).
BalasHapusDari ke tujuh aturan yang dikemukakan oleh Weiner yang paling sulit untuk saya praktekan yaitu pada poin ke dua MENDENGARKAN. Alasannya yaitu belum tentu yang di bicarakan oleh teman atau orang lain dapat saya mengerti karena di sebabkan oleh faktor cara menyampaikan pokok permasalahan materi yang dibicarakan kurang jelas, bahasa dan dialek yang digunakan orang-orang berbeda-beda serta kondisi dan situasi lingkungan juga sangat mempengaruhi. Cara yang dapat saya lakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu, yang pertama saya harus mencoba beradaptasi dengan lingkungan yang ada, baik terhadap situasi saat itu. Yang kedua selalu belajar dan memahami tentang bahasa, dan dialek yang digunakan oleh teman-teman. Dan yang ketiga sebelum melakukan pertemuan, saya harus mempelajari materi yang akan di bahas sehingga tidak membingungkan saat pertemuan nanti. Terima kasih
BalasHapusmenurut saya aturan yang sulit dipraktekan adalah gunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah karena bisa saja mempraktekan dengan sangat mudah tetapi masalahnya belum tentu semua orang akan mengerti apa yang sedang saya utarakan
BalasHapusMenurut saya, yanng paling sulit dipraktekkan adalah mendengarkan. Aktivitas mendengar, terdengar sebagai hal yang mudah, namun sulit dipraktekkan. Tak banyak orang yang mau mendengarkan.
BalasHapusSeperti yang diketahui juga, bahwa didalam suatu perusahaan atauu organisasi, mendengarkan itu penting untuk menjaga komunikasii tetap efektif. Namun pada kenyataannya, kebanyakan karyawan tidak suka mendengarkan orang lain (baik atasan maupun dengan sesama karyawan). Dengan begitu dapat diambil kesimpulan, bahwa tidak semua orang suka mendengarkan oranng lain.
menurut saya yang sulit adalah yang pertama yaitu menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah karena pemikiran atau persepsi dari satu orang dengan orang lain untuk membaca ekspresi dan bahasa tubuh kita berbeda-beda. maka dari kesulitan ini harus di selesaikan dengan lebih teliti lagi dan lebih jelas untuk penggunaan bahasa tubuh dan ekspresi wajah atau kita dapat memberikan pelatihan kepada karyawan-karyawan lain agar dapat lebih mengerti tentang penggunaan bahsa tubuh dan ekspresi wajah untuk berkomunikasi.
BalasHapusselain itu, pada salah satu dari 7 aturan yang harus diperhatikan agar seseorang dapat berkomunikasi dengan efektif yaitu Jangan asumsikan orang lain mendengarkan kita ?
terima kasih.
Menurut saya , yang paling sulit dilakukan adalah menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah karena tidak setiap persepsi atau pikiran manusia yang diungkapkan melalui bahasa tubuh dan ekspresi wajah dapat dipahami oleh sesama manusia lainnya bahkan orang lain menganggap bahasa tubuh dan ekpresi wajah yang diungkapkan oleh sesamanya itu terkadang agak bias , ambigu dan aneh . Maka dari itu untuk mengatasi hal di atas adalah orang trsbt harus berani mengutarakan suasana hati pikirannya dengan berbicara langsung agar orang yang dituju tersebut dapat mendengar dan mengerti , yang terpenting di sini adalah "keberanian untuk mengungkapkan" dan "kemauan untuk mendengar" dari yang diungkapkan karena terkadang tidak setiap orang mau menjadi pendengar yang baik bahkan hanya menjadi sekedar "mendengar' saja
BalasHapusMenurut pendapat saya hal yang sulit dilakukan adalah menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah karena setiap orang memiliki pemahaman yang berbeda - beda pada tiap orang maka seringkali terjadi kesalahan dalam memahami maksud yang disampaikan maka dari itu diperlukan banyak - banyak berlatih menggunakan bahasa tubuh dalam menyampaikan dan berkomunikasi dengan setiap orang.
BalasHapusMenurut saya menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah dikarenakan setiap orang dapat berbeda beda dalam mengekspresikan bahasa tubuh dan juga ekspresi wajah. Dengan demikian orag lain akan susah memahami apa yang dimaksudkan. Maka dari itu orang harus banyak belajar mengespresikan wajah dan bahasa tubuh supaya orang lain dapat dengan mudah memahami.
BalasHapusMenurut saya hal yang paling susah adalah memahami jargon karena jargon bila kita tidak tahu arti katanya maka kita tidak akan memahami isi apa yang dikatakan orang jadi solusinya jargon tersebut dijelaskan
BalasHapusmenurut saya aturan yang sulit dipraktekan adalah aturan yang pertama yaitu mengunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah, karena setiap pemikiran satu orang dengan orang lain untuk membaca ekspresi dan bahasa tubuh kita berbeda-beda maka akan mempersulit antara bahasa tubuh dan ekspresi saya dengan penilaian orang lain sama. Cara mengatasi hal tersebut, kita harus memilih teman yang bisa membantu kita untuk menggunakan ekspresi wajah dan bahasa tubuh sesuai dengan perasaan kita saat itu.
BalasHapusyang paling sulit bagi saya adalah menggunakan tubuh dan ekspresi wajah karena seringkali banyak orang menyampaikan atau berkomunikasi dengan ekspresi dan gerakan tubuh yang berlebihan maka pendengar beranggapan itu suatu yang besar di pikiran, sebaliknya bila orang lain menyampaikan dengan ekspresi yang kurang terhadap suatu komunikasi yang penting pendengar akan beranggapan bahwa itu cuma basa basi. Untuk dapat menyelesaikan hal tersebut mungkin saya harus dapat memahami kriteria orang seperti apakah yang dapat menyampaikan pesan tersebut dengan mengutarakan ekspresi yang seharusnya.
BalasHapusMenurut saya yg paling sulit dalam aturan tersebut saat berkomunikasi dgn orang lain adalah mendengar. Tidak banyak orang yg mau dan pandai mendengarkan orang lain. Banyak terjadi bahwa tujuan seseorang berkomunikasi adalah utk menyampaikan maksudnya sendiri tanpa mau mempertimbangkan pendapat atau bahkan kritik orang lain. Oleh karena itu perlulah seseorang menerapkan toleransi dalam beekomunikasi dgn orang lain bagaimanapun keadaannya.
BalasHapusMenurut saya yang susah dilakukan adalah menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah. Sebab tidak semua orang dapat mengerti tentang apa yang kita maksud dengan bahasa tubuh dan ekspresi wajah. Terkadang kita juga melakukan bahasa tubuh dan ekspresi yang salah sehingga orang menjadi salah mengartikannya.
BalasHapus